PERAN MODAL SOSIAL DALAM PENGENTASAN KEMISKINAN DI DESA MANDIRI PANGAN

Authors

  • Sugeng Pujiharto Sekretariat Daerah Kabupaten Semarang

DOI:

https://doi.org/10.55606/sinov.v4i1.59

Keywords:

modal sosial, kelompok afinitas, kemiskinan

Abstract

Program pemerintah dalam pengentasan kemiskinan di daerah rawan pangan adalah Desa Mandiri Pangan (DMP). Tujuan program tersebut untuk memberdayakan masyarakat menuju kemandirian pangan guna pengentasan kemiskinan. Akan tetapi keberhasilan kegiatan perguliran ternak kambing DMP di Tempuran tidak mampu menurunkan angka kemiskinan. Faktor modal sosial menjadi kekuatan tak berwujud berpengaruh dalam pencapaian tujuan kelompok afinitas. Sehingga perlu dilakukan analisis peran modal sosial dalam pengentasan kemiskinan di kelompok afinitas. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa modal sosial berperan dalam mendorong terciptanya modal ekonomi. Trust menciptakan jaringan yang dijaga oleh norma sehingga mempermudah mendapatkan modal ekonomi yang produktif bagi warga miskin. Trust dan Norma menciptakan rasa aman dalam penyediaan pakan ternak. Trust dan Norma menjamin ternak yang digulirkan dalam kondisi layak. Terdapat kelemahan modal sosial yang menghambat pengentasan kemiskinan di Desa Tempuran yaitu lemahnya jaringan pemasaran olahan pangan, serta rusaknya saling percaya menyebabkan kemacetan aktivitas pada kelompok afinitas di dusun Krajan, Desa Tempuran Kecamatan Bringin.

Downloads

Download data is not yet available.

Additional Files

Published

2021-06-01

How to Cite

Sugeng Pujiharto. (2021). PERAN MODAL SOSIAL DALAM PENGENTASAN KEMISKINAN DI DESA MANDIRI PANGAN. Media Informasi Penelitian Kabupaten Semarang, 3(1), 26–36. https://doi.org/10.55606/sinov.v4i1.59