Analisis Kuat Tekan Bata Ringan (CLC) Berbahan Dasar Pasir Fakfak Dengan Penambahan Zat Aditif

Authors

  • Desi Lembang Politeknik Negeri Fakfak
  • Benyamin Unwakoly Politeknik Negeri Fakfak

DOI:

https://doi.org/10.55606/juitik.v2i1.203

Keywords:

Bata ringan CLC, kuat tekan

Abstract

Bata ringan Celullar Lightweight Concrete (CLC) bahan konstruksi yang telah umum di pakai dalam pembangunan gedung-gedung bertingkat bahkan juga rumah tinggal. Dengan material dasar pembentuknya adalah pasir halus, semen, air dan foam agent, memakai agregat ringan atau campuran agregat kasar ringan dan pasir alam sebagai pengganti agregat halus ringan dengan ketentuan tidak boleh melampaui berat isi maksimum beton 1900 kg/m3 (SNI 03-3449-1994). Langkah kerja penelitian dimulai dengan pengujian karateristik agregat, rancangan campuran bata ringan, pembuatan benda uji dan terakhir pengujian kuat tekan bata ringan. Acuan metode perancangan menggunakan acuan SNI. Hasil pengujian agregat halus dari pasir Fakfak untuk bahan campuran bata ringan semua memenuhi syarat karakteristik  agregat bata dengan nilai Kadar Lumpur 3.6%, Kadar Air 1.7%, Berat Volume 1.4, Absorpsi 1.6%, Berat Jenis 3,  Bj. Dasar kering 2.5, Bj. Kering permukaan 3,  Kadar Organik 1, secara khusus untuk butiran pasir yang paling baik untuk campuran bata karena modulus kehalusannya 2,7% untuk pasir Seram masuk dalam daerah zona 4. Dan hasil penelitian kuat tekan rata-rata benda uji bata ringan CLC tanpa zat adiktif diperoleh  umur 7 hari = 27.27 kN,  14 hari = 27.80 kN, 21 hari = 35.71 kN, dan 28 hari = 48.26 kN. Dan dibandingkan dengan benda uji bata ringan CLC dengan campuran/tambahan zat aditif nilai kuat tekannya menjadi sangat tinggi yaitu umur 7 hari = 35.59 kN,  14 hari = 40.88 kN, 21 hari = 81.22 kN, dan 28 hari = 93.12 kN.

References

Anggoro W., (2014). Karakteristik batako ringan dengan campuran limbah styrofoam ditinjau dari densitas, kuat tekan dan daya serap air.

Hunggurami E., Bunganaen W. dan Muskanan RY. (2014). "Studi eksperimental kuat tekan dan serapan air bata ringan cellular lightweight concrate dengan tanah putih sebagai agregat"

Jemi A., (2017). Pengujian karakteristik bata ringan Cellular Lightweight Concrete (CLC) dengan menggunakan pasir sungai kambaniru sebagai bahan campuran. jurusan teknik sipil, universitas nusa cendana, kupang.

Kornelis K., Eban. Dkk. (2018) “ Perbandingan kuat tekan bata ringan clc menggunakan pasir gunung Boleng dan pasir Takari”.

Lirik SW., (2015) “Pengaruh foam agent dan serbuk gypsum terhadap kualitas bata ringan”.

Oktavianita. ( 2014). “Penambahan foam agent pada campuran bata ringan”

Setyowati M., (2019). "Analisis penambahan foam agent pada bata ringan pengunungan Kendeng kabupaten Rembang"

SNI 03-0349-1989. “Bata beton untuk pasangan dinding. badan standar nasional, Jakarta”.

SNI 03-0349-1994. “Bata beton untuk pasangan dinding. badan standar nasional, Jakarta”.

SNI 03-3449-2002. “Cara pencampuran beton ringan”

Downloads

Published

2022-07-21

How to Cite

Desi Lembang, & Benyamin Unwakoly. (2022). Analisis Kuat Tekan Bata Ringan (CLC) Berbahan Dasar Pasir Fakfak Dengan Penambahan Zat Aditif. Jurnal Ilmiah Teknik Informatika Dan Komunikasi, 2(1), 25–31. https://doi.org/10.55606/juitik.v2i1.203